FOOTBALL265.COM - Claudio De Jesus memulai karir kepelatihan yang cukup unik dengan melatih kiper, meski dikenal sebagai palang pintu pertahanan semasa bermain di Liga Indonesia.
Pengalaman itu dialaminya sewaktu diminta Osvaldo Lessa kala menangani Persipura Jayapura pada tahun periode 2015 hingga 2016 lalu. Claudio De Jesus melengkapi jajaran pelatih tim Mutiara Hitam bersama Mettu Duaramurry dan Cris Yarangga.
"Saya tidak berpikir panjang ketika dihubungi Osvaldo Lessa. Meski saat itu menempati pelatih kiper," ujar pemilik nama lengkap Claudio Barcelos De Jesus itu saat berbincang dengan INDOSPORT, Jumat (05/02/21).
Pengalaman ini lah yang seharusnya sudah merubah mindset sistem kepelatihan di Indonesia. Bahwa setiap pelatih kiper sebuah tim, tidak harus figur yang dulunya bermain sebagai kiper.
"Di Brasil, semua pelatih bisa (ke semua posisi kepelatihan) Kalau di sini, tidak boleh ini atau itu," tutur pemegang lisensi Conmebol B tersebut.
Defender tangguh Arema periode 2005-2006 itu lalu mencontohkan sosok Rogerio Ceni, pemain andalan Timnas Brasil yang bertugas di bawah mistar gawang.
"Rogerio Ceni buktinya. Dia dulu kiper, tapi sekarang jadi head coach Flamengo (klub papan atas Serie A Brasil)," sambung dia.
Kendati demikian, karir sebagai pelatih kiper hanya berlangsung di Persipura. Claudio kembali ikut Osvaldo Lessa saat menukangi Sriwijaya FC (2017) sebagai asisten pelatih, begitu pula saat membantu I Putu Gede di Perseru Serui (2018) dan Babel United (2019).