3 Pemain yang Jadi Biang Kerok Manchester United Gagal Kalahkan Everton
Meski Tuanzebe disalahkan oleh banyak orang, tetapi David De Gea justru menjadi pemain dengan rating terendah yaitu 2 saja. Pada proses gol pertama Everton, De Gea dianggap melakukan blunder ketika hendak mengantisipasi umpan silang Dominic Calvert-Lewin.
Sebagai catatan, umpan silang DCL itu sebenarnya tidak berbahaya sama sekali, tetapi De Gea malah menepis ke depan yang di mana di situ ada Abdoulaye Doucore. Tanpa ampun, Doucoure pun langsung menembak ke gawang De Gea yang sudah salah langka.
Dalam proses terjadinya gol kedua pun De Gea dianggap tak berdaya menghadapi tendangan mendatar James Rodriguez. Tapi yang menjadi sorotan utama adalah bagaimana Everton mencetak gol ketiga di mana De Gea dianggap terlambat dalam maju menghalau usaha DCL.
Bahkan Squawka menyebut De Gea seperti kakek berusia 97 tahun yang sedang belajar joget TikTok ketika satu lawan satu dengan DCL. Apalagi dalam 3 percobaan tembakan tepat sasaran Everton, semuanya menjadi gol yang artinya De Gea tidak ada saves sama sekali.
Harry Maguire
Setali tiga uang dengan Tuanzebe dan De Gea, Harry Maguire juga menjadi sasaran tembak kemarahan fans Manchester United. Soalnya dalam proses gol pertama Everton, Maguire dianggap kalah lari dengan DCL, padahal sebelumnya ia sudah unggul posisi.
Maguire juga gagal menghalangi Calvert-Lewin dalam memberikan umpan silang. Sedangkan pada gol ketiga, terlihat jelas dalam tayangan ulang, Maguire berdiri si posisi yang salah ketika Everton sedang melakukan set piece.
Keterlambatan Maguire untuk maju membentuk jebakan offside membuat DCL sukses mencetak gol ketiga Everton. Menjadi tidak masuk akal, bagaimana Maguire yang mengatur garis pertahanan Manchester United ketika set piece, tapi malah dia sendiri yang merusaknya?