Starting XI Mengerikan Gabungan Liverpool dan Manchester City: The Reds Lebih Inferior
Di tengah, kami memilih Thiago Alcantara sebagai jangkar permainan dan 2 gelandang kreatif dalam diri Bernardo Silva dan Ilkay Gundogan. Thiago Alcantara, meski musim ini Liverpool sedang sangat buruk peformanya, tapi tidak dengan dirinya.
Berkali-kali Thiago sukses menjadi orang pertama yang memutus rantai serangan tim, sembari mengirimkan umpan jauh akurat kepada lini serang Liverpool. Sedangkan duet Bernardo Silva dan Ilkay Gundogan memang sedang on fire.
Di luar dugaan, ketiadaan David Silva dan Kevin De Bruyne berhasil ditutup dan digantikan oleh Gundogan dan Bernardo Silva. Utamanya Gundogan, ia musim ini telah mencetak 9 gol dan 2 assists, jumlah yang sangat produktif bagi seorang gelandang.
Raheem Sterling, Mohamed Salah, Sadio Mane
Tibalah kita pada lini serang di mana kami memilih trio striker dengan mobilitas, kecepatan dan finishing tingkat tinggi. Mereka adalah Raheem Sterling, Mohamed Salah dan Sadio Mane, ketiganya ini nanti bisa saling bertukar posisi sehingga bisa membingungkan pertahanan lawan.
Trio Sterling-Salah-Mane sendiri ternyata musim ini sudah menghasilkan total hingga 41 gol. Sadio Mane dengan kerja kerasnya, Sterling dengan eksplositivitasnya diakhiri penyelesaian akhir berkelas ala Salah.
Kecepatan menjadi kunci bagaimana trio lini serang ini bermain, tapi Salah kami tempatkan lebih ke tengah karena dianggap lebih punya finishing lebih baik. Barisan pertahanan tim manapun pasti akan kebingungan dengan trio maut ini.
Kesimpulannya, jelas The Reds Liverpool yang sedang anjlok peformanya terlihat lebih inferior ketimbang Manchester City. Di mana hanya ada 4 pemain Liverpool saja di dalam starting XI mengerikan gabungan The Reds dengan Manchester City.