FOOTBALL265.COM - Pelatih Carlos Carvalho De Oliveira ikut mendorong para pemain Arema FC agar tidak membuang kesempatan emas yang datang terkait tawaran melanjutkan karier di luar negeri.
Setidaknya, ada dua pilar tim Singo Edan yang dikait-kaitkan dengan klub manca negara. Mereka adalah Dedik Setiawan dan juga Kushedya Hari Yudo.
Dedik sempat dihubungi sejumlah agen asal Malaysia beberapa waktu lalu, sementara Yudo ramai dikaitkan dengan Sabah FA maupun Pahang FA, klub kontestan Liga Super Malaysia.
"Saya tidak akan menghalangi pemain jika mendapat kesempatan berkarier di luar negeri," ucap Carlos Carvalho De Oliveira.
Hanya saja, terkadang masalah pelik muncul atas penyelesaian kontrak kerja. Bahkan, tak jarang ada kasus sang pemain batal pindah, akibat kedua klub tidak sepakat terhadap sejumlah kompensasi dalam transfernya.
"Sebagai pelatih, tentu hal itu menjadi karir yang bagus. Dan sudah selayaknya mereka pergi," ungkap pelatih asal Brasil berusia 59 tahun itu.
"Tapi kembali lagi, klub yang punya kebijakan. Mungkin harus ada pembicaraan lebih lanjut terkait transfer," sambung Carlos Carvalho.
Dedik Setiawan dan Kushedya Hari Yudo merupakan bagian dari skuat utama Arema FC musim lalu. Dedik terlebih dulu hadir saat paruh musim kompetisi TSC 2016, sedangkan Yudo menyusul awal musim 2020 dari PSS Sleman.