Tamatlah Zinedine Zidane dan Real Madrid, Gareth Bale Tetap Jadi Parasit!
Punya sisa kontrak hingga 2022 mendatang, Bale rupanya tak sadar diri akan posisinya. Mengutip laman Football Espana, ia kabarnya enggan menerima pemangkasan gaji dari normalnya mencapai 700 juta euro (Rp12 miliar) per-pekan.
Dibayar patungan setengah dari Real Madrid dan setengahnya lagi didapat lewat peminjaman semusim di Tottenham Hotspur, ia kabarnya kekeuh ingin dibayar dalam jumlah sesuai kontrak. Tentunya ini menjadi bumerang bagi tim asal Negeri Matador itu.
Ya, sejak awal Los Merengues ingin menyingkirkan sang bintang atas dasar masalah finansial yang merundung mereka. Maklum saja, gaji tergolong tinggi buat mereka tak punya cukup dana untuk membeli pemain anyar seperti Kylian Mbappe dan Erling Haaland.
Melansir AS, Apesnya efek pembayaran besar Bale juga membuat El Real sulit memperpanjang kontrak Sergio Ramos yang ingin pergi di akhir masa baktinya Juni nanti. Petaka pun bisa saja dialami oleh Zinedine Zidane sang pelatih yang punya misi kelewat berat.
Tak adanya amunisi baru gara-gara dana terus tergerus oleh nafkah Gareth Bale bisa buat karier Zidane tak akan aman. Tak cuma itu, Real Madrid juga terancam tak bisa juara LaLiga Spanyol sekaligus pentas Eropa gara-gara performa yang stagnan.