Bergeser ke tengah, Bayern Munchen tampil, lebih dominan di sektor ini. Trio Sane, Muller, dan Coman begitu kuat musim ini. 

Kesuksesan Munchen pun dibangun berkat kekuatan trio gelandang serang mereka. Meski begitu, Hazard di Dortmund tidak bisa diremehkan. Ia cukup layak itu menggantikan Coman serta bergabung dengan Muller dan Sane di pos gelandang serang. 

Sementara untuk gelandang bertahan, formasi ini akan menampilkan duet double pivot. Lagi-lagi, Bayern Munchen lebih unggul di sektor ini di mana dua nama terbaik di Jerman saat ini, Leon Goretzka dan Joshua Kimmich. Duet keduanya masih lebih dominan ketimbang Dahoud dan Delaney di Dortmund. 

DEPAN: Erling Haaland

Pilihan yang sangat sulit di lini depan. Sebab kedua tim sama-sama memiliki dua penyerang tengah hebat. 

Bayern Munchen punya Robert Lewandowski, sementara Borussia Dortmund punya Erling Haaland. Meski begitu, kami menjatuhkan pilihan kepada sosok Erling Haaland. 

Saat ini Robert Lewandowski boleh jadi tampil sebagai top skor Bundesliga jauh meninggalkan Haaland di posisi ketiga. Meski begitu, ada potensi besar di mana Erling Haaland bakal tampil lebih eksplosif dengan formasi gabungan ini. 

Sebab, Haaland tak cuma jago di kotak penalti. Ia juga kuat dalam mendribel bola serta melepaskan tembakan-tembakan kencang jarak jauh. Sekadar catatan, pada awal musim ini Erling Haaland sempat menepi lama karena cedera yang membuat kesempatan dirinya mencetak gol di Borussia Dortmund berkurang. 

Untuk itu, formasi dinamis 4-2-3-1 akan cocok untuk striker berfisik kuat seperti Erling Haaland. Lalu, bagaimana dengan penilaian Anda? Apakah formasi gabungan dua raksasa Bundesliga ini sudah cukup kuat?