Duel Antarlini Man City vs Man United: Perang Bintang
Perubahan baru terlihat ketika bergeser ke lini tengah. Tuan rumah Manchester City akan memasang barisan tiga bek sejajar dalam formasi 4-3-3.
Pelatih Pep Guardiola akan memercayakan posisi tersebut kepada Gundogan (kiri), Rodrig (tengah), dan Buryne (kanan). Sejauh ini lini tengah Man City terkenal sangat dominan dalam penguasaan bola. Hal serupa juga bakal ditampilkan kala menjamu Man United malam nanti.
Jika Man City pede dengan lini tengahnya, maka tidak demikian dengan Man United. Sejumlah pemain kunci harus absen di posisi ini, salah satunya adalah Paul Pogba.
Sebagai gantinya, Solskjaer akan menduetkan McTominay dan Fred di pos double pivot. Dan tiga gelandang serang di depan akan ditempati oleh James (kanan), Bruo Fernandes (tengah), dan Rashford (kiri).
Meski bukan yang terbaik di liga, namun kinerja satu gelandang serang tengah dan dua sayap milik Man United cukup lumayan musim ini. Terutama jika membahas tentang Bruno Fernandes.
DEPAN
Bergeser ke depan, Guardiola kembali akan mengandalkan trisula maut milik mereka. Phil Foden akan menempati posisi kiri, Raheem Sterling di tengah, dan Bernardo Silva di kanan.
Sejauh ini tiga penyerang Man City tampil sangat bagus, terutama Phil Foden. Gelandang serang muda Timnas Inggris ini telah mencatatkan 11 gol dan 6 assist dari 33 laga di seluruh kompetisi.
Raheem Sterling juga tampil cukup baik dengan menorehkan 9 gol dan 6 assist. Ketiadaan Sergio Aguero membuat distribusi gol Man City musim ini menjadi merata.
Jika Man City punya trio maut, maka Man United akan setia pada formasi satu striker murni. Edinson Cavani akan kembali dipercaya untuk mengisi peran tersebut.
Striker ganas asal Uruguay ini tetap menunjukkan ketajamannya di usia yang tak lagi muda. Dari 18 pertandingan Liga Inggris musim 2020-2021 ini, Edionson Cavani telah mencetak 8 gol dan 2 assist untuk Manchester United. Barisan pertahanan Manchester City pun pantang meremehkan Edinson Cavani.