Setelah absen gara-gara cedera, penyerang berusia 28 tahun ini melewatkan putaran pertama ketika Les Parisiens menang besar atas Blaugrana. Skor 4-1 di Camp Nou sendiri sukses dicetak hattrick Kylian Mbappe dan gol tunggal Moise Kean.

Mengutip Caught Offside, sudah unggul lebih dulu di leg satu tak membuat Neymar iba dan malah bersemangat hancurkan Barcelona. Hal itu pun juga didukung oleh persiapan nyatanya jelang pertandingan lanjutan yang bergulir di Parc des Princes.

Melansir Marca, agar bisa tampil prima bagi skuat Mauricio Pochettino, striker yang satu ini menjalani perawatan dengan hyperbaric chamber. Menurut dokter pribadinya, Rafael Martini, metode pemulihan lewat pernafasan ini bisa berjalan dengan cepat.

Mengapa dia begitu bersemangat kali ini? Sederhana, Neymar punya hasrat besar bertemu dengan Lionel Messi yang juga figur idolanya. Adapun, cara ini bisa membuatnya jadi rekan setim pada musim depan seperti nazarnya beberapa bulan lalu.

Diketahui, ia sempat memberikan sinyal ingin bermain bersama dengan satu seragam yakni PSG. Cukup masuk akal mengingat kontrak La Pulga hanya tersisa beberapa bulan lagi dan berbagai masalah menyertai kehancuran Azulgrana.

Bak sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui, tujuan dari Neymar yang siap sempurnakan PSG di putaran lanjutan Liga Champions punya maksud ganda. Bukan hanya hancurkan Barcelona tapi juga menyeret Lionel Messi untuk membelot bersamanya.