Starting XI Menakutkan Gabungan Inter Milan dan Atalanta
Dalam format 5 gelandang, posisi sayap sangatlah penting, untuk itu sosok seperti Achraf Hakimi dan Robin Gosens sangatlah penting. Hakimi akan menyisir dari sisi kanan, sedangkan Gosens akan bertanggung jawab atas serangan dari sisi kiri.
Dua pemain sayap yang punya kecepatan dan kemampuan menyerang sangat baik akan menjadi kunci bagaimana ancaman bisa tercipta. Sedangkan di tengah, akan difokuskan pada gelandang-gelandang petarung yang punya kemampuan bertahan dan menyerang sama baiknya.
Oleh karena itu, tiga gelandang yang dipilih adalah Marten de Roon, Marcelo Brozovic, dan Nicolo Barella. De Roon adalah salah satu gelandang Atalanta terbaik di musim ini, kemampuannya dalam menjaga keseimbangan sangatlah luar biasa.
Sedangkan Barella, akan difungsikan sebagai mezzalla atau penghubung antara lini serang dan lini tengah. Semua orkestrasi kerja dari para gelandang itu akan bertumpu pada Brozovic sebagai gelandang bertahan dengan kemampuan fisik luar biasa.
Romelu Lukaku, Luis Muriel
Duet penyerang yang kami pilih sangatlah mengerikan di mana total gol dari 2 striker itu dapat mencapai 33 gol. 18 gol dari Romelu Lukaku, sedangkan sisanya merupakan milik Luis Muriel.
Rasanya sudah bosan kita memuji betapa kompletnya Lukaku sebagai striker, ia memiliki kemampuan fisik luar biasa, kecepatan tinggi serta finshing sangat akurat. Lukaku akan semakin sempurna jika diduetkan dengan Muriel.
Mengejutkan memang di musim ini bukan Duvan Zapata yang tampil maksimal, melainkan Muriel yang sangat tajam bermodalkan kecepatan tingginya. Menarik rasanya untuk melihat duet Muriel dan Lukaku memimpin starting XI mengerikan gabungan dari Inter Milan dan Atalanta.