Jadi 'Hantu' di Barcelona, Nasib Antoine Griezmann di Ujung Tanduk
"Kapanpun ada Griezmann di lapangan, artinya Barcelona hanya bermain dengan 10 pemain saja. Jika mereka ingin lakukan sesuatu maka penjualan adalah jawabnya," ungkap Stoichkov dilansir laman Football Espana.
"(Francisco) Trincao dan (Martin) Braithwaite lebih layak masuk skuat utama. Lalu apa yang dilakukan Griezmann di luar sana?" Merujuk kontribusinya yang kalah dengan dua striker pelapis Catalan.
Hristo Stoichkov: "Barça always play with 10 men when Griezmann is on the pitch. If they want to do something long term, they have to sell Griezmann. Braithwaite and Trincao are there. What is he doing?"
— Barça Universal (@BarcaUniversal) March 11, 2021
— TUDN pic.twitter.com/4ykoPA7qNa
Gara-gara tak ada efek timbal balik dan gagal menjadi striker ampuh nomor '9' membuat dirinya tak layak tinggal Camp Nou. Mengutip laman Diario AS, hal inilah yang jadi pertimbangan Mateu Alemany selaku direktur olahraga klub.
Usut punya usut, Alemany bakal memprioritaskan Griezmann pada daftar jual demi menyeimbangkan neraca ekonomi. Alasannya? Sederhana, mandat Joan Laporta untuk gaet Erling Haaland membutuhkan dana yang tak sedikit.
Mengingat tak ada gunanya Antoine Griezmann bertahan di Barcelona dan harga pasarnya yang bisa mahal jadi salah satu alasan mengapa Joan Laporta tak ragu melepasnya. Koeman sendiri kerap mencadangkan sang pemain baik di laga LaLiga Spanyol dan pentas Eropa.