3 Pemain yang Bisa Diboyong Antonio Conte ke Manchester United
Berikut ini INDOSPORT merangkum tiga pemain yang berpotensi besar diajak menyusul Antonio Conte ke Manchester United.
1. Romelu Lukaku
Romelu Lukaku menjadi striker yang ganas bersama Inter Milan. Bersama Nerazzurri, dia telah menyumbang 17 gol dalam 22 pertandingan Serie A musim ini, menambah jumlah totalnya menjadi 57 gol dalam 81 pertandingan kompetitif sejak pindah ke Inter.
Padahal selama membela Manchester United sebelumnya, performanya selalu diragukan dan kerap menuai kritikan. Lukaku tercatat mampu mencetak 42 gol dari 96 laga, jumlah yang kalah jauh dibandingkan di Inter.
Pelatih Timnas Belgia, Roberto Martinez, bahkan menilai bahwa peningkatan performa Lukaku yang mengesankan itu berkat pelatih Antonio Conte.
"Dia tiba di Milan pada saat yang tepat. Dia menjadi pemain yang komplet, jelas itu berkat Conte," kata Martinez La Gazzetta dello Sport.
"Hari ini, di usianya, tidak ada striker sekuat dia," ungkap Martinez, yang juga pernah melatih Lukaku saat di Everton.
Conte tentunya tidak ingin kehilangan permatanya itu andaikan dirinya bergabung dengan Man United. Dia pun ingin mempertahankan ketajaman Lukaku sekaligus membawa Man United ke masa depan yang yang lebih cerah.
2. Nicolo Barella
Nicolo Barella awalnya menjadi pesakitan di Inter Milan. Namun sejak kehadiran Antonio Conte, sosoknya menjadi begitu penting bagi Inter yang tengah berburu gelar Scudetto.
Didatangkan dari Cagliari pada musim panas 2019 sebagai pemain pinjaman, tak butuh waktu lama, Barella bisa langsung menjadi salah satu pemain kunci Inter Milan.
Di musim lalu Barella terpilih masuk ke dalam Tim Terbaik Serie A musim 2019/20 versi Asosiasi Sepak Bola Italia dan semakin membuat klub mantap untuk mempermanenkan statusnya.
Di musim ini, Barella tetap konsisten menunjukkan performa apiknya dengan menyumbangkan tiga gol dan sepuluh assist dari 27 penampilan di semua kompetisi.
Barella baru-baru ini mengklaim penampilan apiknya selama dua musim terakhir tak bisa lepas dari peran Antonio Conte selaku manajer Inter.
"Conte selalu menanamkan mentalitas untuk menjadi pemenang dan kami mencoba untuk menirunya," ujar Barella kepada Sky Sport Italia.
"Seperti yang selalu saya katakan, dia membantu saya dalam upaya untuk meningkatkan performa dan juga kedisiplinan. Dua hal itu pula yang menurut saya paling meningkatkan dalam hal permainan saya di atas lapangan hijau," pungkasnya.
Bukan tidak mungkin, Barella tak akan berpikir panjang untuk mengikuti jejak Conte ke Man United bila ada penawaran demi bisa mempertahankan performa cemerlangnya di Inggris.
3. Emerson Palmieri
Emerson Palmieri memang bukanlah bagian skuat Inter Milan asuhan Antonie Conte. Saat ini, Palmieri masih bertahan di Chelsea di bawah asuhan Thomas Tuchel.
Namun, kabar terbaru menyebutkan bahwa Antonio Conte berniat membuak kanas reunians dengan mantan anak didiknya di Inter Milan. Dengan Conte dirumorkan akan bergabung dengan Man United, maka reuni itu mungkin akan terjadi di Old Trafford.
Pemain berusia 26 tahun memang tak kunjung dapat menit bermain yang banyak sejak di Chelsea baik di era kepelatihan Maurizio Sarri, Frank Lampard dan Thomas Tuchel.
Pada musim ini saja, Emerson baru dimainkan sebanyak 2 kali di Liga Inggris pada era kepelatihan Frank Lampard. Emerson pun hanya membukukan total waktu bermain sebanyak 88 menit atau 44 menit per game.
Berbeda saat Chelsea masih dibesut Conte musim 2017/2018, Emerson bisa mencatatkan tujuh penampilan dengan total menit bermain mencapai 459 menit. Sayang, kebersamaan mereka hanya berjalan singkat karena Conte keburu dipecat Chelsea.