FOOTBALL265.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco memastikan tim akan kerja lebih keras setelah tersingkir dari Piala Menpora 2021. Skuat Serdadu Tridatu tak boleh gagal lagi ketika bertanding di Piala AFC 2021.
Bali United harus menerima kenyataan disingkirkan PSS Sleman pada babak 8 besar. Bali United kalah lewat drama adu penalti dengan skor 4-2. Pada waktu normal, kedua tim bermain imbang tanpa gol.
Dua dari empat penendang Bali United gagal menjalankan tugasnya, yakni Dias Angga Putra serta Willian Pacheco. Sementara empat eksekutor PSS Sleman sukses memperdaya kiper Bali United, Samuel Reimas.
Kekalahan ini jelas menjadi pukulan telak bagi Bali United. Dibandingkan tim lain, mereka mempersiapkan diri lebih cepat. Bali United sudah berlatih sejak 8 Februari 2021. Sementara PSS Sleman latihan kurang dari dua pekan.
Teco mengatakan dalam laga ini timnya tak tampil jelek. Pada babak pertama, kedua tim sama-sama kurang mendapat peluang, namun bagus dalam bertahan.
"Lalu babak kedua, saya lihat Bali United lebih dominan, bermain lebih bagus, tapi kita kena kartu merah. Ketika kena kartu merah, pertandingan menjadi lebih sulit," ucap Stefano Cugurra Teco dalam jumpa pers usai pertandingan.
Bali United bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-69. Pelanggaran keras I Made Andhika Wijaya kepada penyerang muda PSS Sleman, Saddam Emiruddin Gaffar membuatnya langsung dijatuhi kartu merah oleh wasit.
"Setelah kartu merah, kita masih bisa bertahan dengan bagus. PSS tidak punya peluang mencetak gol. Tapi di adu penalti, mereka lebih bagus dari kita," tutur Teco.