FOOTBALL265.COM – Sempat ditepikan di awal era Thomas Tuchel, Christian Pulisic kini bangkit dan jadi andalan Chelsea berkat peran baru yang diberikan oleh sang pelatih.
Laga seru tersaji di leg kedua babak perempat final Liga Champions, Rabu (14/04/21) pukul 02.00 dini hari WIB, ketika Chelsea menjamu Porto. The Blues sendiri diunggulkan melaju ke semifinal, berbekal kemenangan 2-0 atas Porto di leg pertama.
Porto yang tak ingin tersingkir tampil menyerang demi membalikkan keadaan. Di sisi lain, Chelsea yang tak mau malu di kandang sendiri bermain tak kalah agresif. Meski demikian, gol baru bisa tercipta di menit akhir laga.
Pada menit keempat tambahan waktu babak kedua, penyerang Porto, Mehdi Taremi, berhasil membobol gawang Edouard Mendy lewat tendangan salto spektakuler.
Hasil itu pun membuat Porto akhirnya memenangi leg kedua perempat final dengan skor tipis 1-0. Namun, pada akhirnya Chelsea-lah yang melaju ke babak semifinal lewat agregat 2-1.
Seusai laga, sorotan tertuju kepada bintang andalan Chelsea, Christian Pulisic. Meski tak mencetak gol dan gagal menyelamatkan timnya dari kekalahan, bintang Amerika Serikat itu terpilih sebagai pemain terbaik.
Pulisic sendiri memang tampil apik sepanjang laga. Aksi-aksinya mengancam pertahanan Porto bahkan membuatnya dilanggar 11 kali di laga tersebut.
Jumlah pelanggaran tersebut pun membuat Christian Pulisic menyamai rekor yang diciptakan Lionel Messi pada tahun 2011 lalu, sebagai pemain yang paling sering dilanggar dalam sebuah laga Liga Champions.
Secara detail, pemain berjuluk Captain America itu memang menunjukkan statistik mengagumkan saat melawan Porto. Dilansir Squawka, Pulisic mencatatkan 100% take ons alias selalu berhasil melewati lawan.
Ia juga mencatatkan 65 sentuhan dengan 5 di antaranya terjadi di kotak penalti Porto, dan memenangi 16 duel.
Aksi gemilang Pulisic di laga melawan Porto itu seolah melengkapi performa apiknya di beberapa laga terakhir.