Neymar kemudian mengatakan bahwa ia kerap bermain dengan Gerard Pique saat di Barcelona dan sekarang bersama dengan Keylor Navas dan Leandro Paredes, yang menjadi rival pokernya di PSG.

“Saya dulu sering memainkannya saat bersama Barcelona, ​​dan kami sering bermain di PSG. Saya membuat diri saya sulit dibaca lawan, meskipun saya bermain terlalu banyak,” sambungnya.

Dalam kariernya di sepak bola, Neymar belakangan memberikan kontribusi yang besar bagi kesuksesan Paris Saint-Germain musim ini.

Neymar bersama dengan Kylian Mbappe membantu PSG menaklukkan jawara  bertahan Bayern Munchen di perempatfinal Liga Champions. Mereka pun akan menghadapi Manchester City di semifinal pekan depan.

Meski begitu, laju PSG di Liga Champions tidak semulus perjuangan mereka di Ligue 1 Prancis. Pasukan Mauricio Pochettino itu tertinggal tiga poin dari Lille yang ada di puncak klsemen.

Untungnya, PSG punya kans meraih trofi domestik lainnya dengan dijadwalkan tampil di babak perempat final Coupe de France melawan Angers pada akhir bulan ini.