Terkait hal ini, pelatih Persija Jakarta, Sudirman meminta anak asuhnya tetap fokus. Dia meminta anak asuhnya hanya berfikir untuk bermain bola dan memenangi laga.

"Tentunya harus diakui, kemarin juga tensi sangat tinggi. Tapi saya sebagai pelatih sudah berkata kepada pemain kita boleh panas tetapi pikiran atau otak otak kita ini berfikir untuk bermain bola dan memenangkan pertandingan," ucap Sudirman.

Sudirman menambahkan kepada anak asuhnya jangan sampai hal-hal lain bisa mengganggu konsentrasi pemainnya. Terlebih nanti para pemainnya tidak bisa menjalankan semua instruksi yang ia berikan.

"Kita tidak berfikir untuk mengasari kawan atau untuk bikin kekerasan karena itu akan mengganggu konsentrasi. Saya juga meminta kepada pemain untuk fokus dan bisa menjalankan instruksi dari saya," pungkas ia.