Bola Internasional

Jalani Puasa Bersama Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk, Pemain Afghanistan Ini Bahagia

Selasa, 20 April 2021 15:49 WIB
Penulis: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji | Editor:
© Mateusz Slodkowski/SOPA Images/LightRocket via Getty Images
Jalani Puasa Bersama Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk, Pemain Afghanistan Ini Bahagia. Copyright: © Mateusz Slodkowski/SOPA Images/LightRocket via Getty Images
Jalani Puasa Bersama Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk, Pemain Afghanistan Ini Bahagia.

FOOTBALL265.COM - Pemain asal Afghanistan yang memperkuat Lechia Gdansk bernama Omran Haydary sangat bahagia bisa menjalani ibadah puasa pada bulan Ramadan 2021.

Dilansir dari Trojmiasto, Omran Haydary mengaku menjalani ibadah puasa tidak sendirian. Hal itu karena ada pemain muda asal Indonesia bernama Egy Maulana Vikri yang sama-sama beragama muslim.

Tidak hanya karena ditemani oleh Egy Maulana Vikri, gelandang berusia 23 tahun itu juga bersyukur dengan rasa tolenransi seluruh orang di klub Lechia Gdansk.

"Saya senang tim Lechia memperlihatkan rasa hormat, dan tidak mengganggu ibadah saya sepanjang Ramadan. Sekarang ada dua orang yang menjalani puasa, karena Egy Maulana Vikri juga seorang muslim," kata Haydary.

"Pelatih Piotr Stokowiec juga memahami situasi ini dan memberikan dukungan kepada kami. Begitu juga dengan rekan satu tim. Kami punya banyak pemain yang berbeda agama dan kami saling respek. Selama berkarier, saya tidak pernah mengalami kesulitan dalam melakukan ibadah yang diwajibkan agama saya," tuturnya menambahkan.

Omran Haydary juga mengaku kalau dirinya merupakan seorang muslim yang sangat taat. Hal itu karena ia beberapa kali harus mengganti jadwal puasa jika dipercaya membela Lechia Gdansk di kasta tertinggi Liga Polandia atau Ekstraklasa.

"Saya seorang yang religius. Saya tidak minum alkohol sama sekali, tidak merokok, dan selalu puasa selama Ramadan. Saya menyetel alarm pada pukul 3.30 pagi dan melakukan sahur," ujar Omran Haydary.

"Sejak saat itu, saya harus menunggu sampai matahari terbenam pukul 8 malam. Sebagai atlet, saya juga bisa menunda puasa misalnya pada hari pertandingan," pungkasnya.