Kedua tim nampak tak mengendurkan serangan di awal-awal babak kedua. Baik Bilbao ataupun Atletico bahkan langsung jual beli serangan di lima menit pertama.

Pada menit ke-52, sempat terlihat di tayangan ulang Unai Nunez (Bilbao) menyentuh bola dengan tangannya di kotak penalti. Namun wasit mengabaikan kejadian tersebut.

Kejadian itu pun dibalas oleh Atletico dengan peluang dari Llorente. Sayang tembakannya hanya melebar tipis di kanan gawang Bilbao.

Memasuki menit ke-65, permainan masih berjalan dengan tempo sedang. Tak banyak peluang yang ditunjukkan kedua tim dalam 10 menit terakhir.

Memasuki 15 menit terakhir waktu normal, permainan berjalan cenderung keras. Wasit bahkan telah mengeluarkan banyak kartu untuk kedua pemain dari kedua tim.

Usahan Atletico mencetak gol pun tercapai pada menit ke-77 lewat Stefan Savic. Savic mampu mencetak gol dengan tandukannya memanfaatkan sepak pojok yang dieksekusi Yannick Carrasco. Skor berubah menjadi 1-1.

Pasca gol tersebut, Atletico langsung bermain menyerang total. Bahkan beberapa kali Unai Simon dibuat jatuh bangun untuk menghadang setiap peluang yang datang.

Di tiga menit terakhir wakut normal, Bilbao membuat kejutan. Inigo Martinez yang maju hingga area Atletico,mampu mencetak gol melalui skema sepak pojok.

Martinez mampu melompat lebih tinggi dan menanduk bola ke arah Oblak. Bola hasil tandukannya terbilang keras dan membuat Oblak tak bisa berbuat banyak.  Skor berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Bilbao.

Hingga laga usai, tak ada gol tambahan tercipta. Atletico Madrid harus menerima tumbang di tangan Bilbao sehingga membuat perebutan gelar juara LaLiga Spanyol 2020/21 dipastikan memanas hingga akhir musim.

Susunan Pemain:

Athletic Bilbao (4-4-2):

Simon; Capa, Nunez, Martinez, Balenziaga; Berenguer, Garcia, Vencedor, Morcillo; Villalibre, Sancet

Atletico Madrid (4-4-2):

Oblak; Trippier, Savic, Felipe, Renan Lodi; Carrasco, Herrera, Koke, Saul; Correa, Llorente