FOOTBALL265.COM - Gemilang di raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona, tak membuat Dani Alves bahagia dan sempat bocorkan kebusukan mantan klubnya. Utarakan komentar ini, bek Sao Paulo saat ini ingin membuat Lionel Messi terus menderita?
Gabung Catalan dari Sevilla pada 2008 silam, pemain bertahan asal Brasil ini langsung menjadi andalan era pelatih Pep Guardiola. Bagaimana tidak? Habiskan masa bakti delapan musim atau tepatnya hingga 2016, posisinya begitu sulit tergantikan.
Salah satu pencapaian gemilangnya ialah masuk jajaran generasi emas Blaugrana bersama Andres Iniesta, Xavi, Gerard Pique, Pedro, dan tentu saja Messi pada musim 2008-2009. Setelah treble winners, kubu merah biru cetak sejarah dengan sextuplenya.
Tak heran, Alves langsung mendapat perpanjangan kontrak secara berkala hingga mampu sumbang gelar terakbar seantero Eropa untuk kali ketiga. Setelah catatkan 21 gol dan 101 assists dalam 391 laga El Barca, ia pun dibuang ke PSG.
Bukukan lagi karier gemilang bersama Les Parisiens lewat rekor pemain dengan gelar terbanyak (37), bek ini lantas bocorkan sisi gelap Barcelona. Ia berkata: "Saya sempat mencoba ingin kembali ke Barca, tapi mereka tak menginginkannya."
"Bisakah saya tulus? Saya menyesalinya, bukan soal ketika pilih PSG, tentu saja tidak. Saya tidak suka memperlihatkan kegagalan, terutama yang sudah percaya kepada saya. Saya mau minta maaf ke Guardila karena gagal ke Manchester City," tutupnya.
Dani Alves: “Why I left Barça? I didn't believe in the directives who were present at the time, then it was proven that I was right. Since I was the first person to say it, I was called crazy. But, as always, I'm a crazy good man.” pic.twitter.com/hnXmewBQWT
— Barça Universal (@BarcaUniversal) March 28, 2021
Lewat banyak kekurangan di kubu Blaugrana, Dani Alves malah memberikan saran tak terduga ke Lionel Messi. Mengingat kontrak rekan sekompatriotnya akan berakhir, ia malah mendesak agar sang kapten bertahan gara-gara suatu alasan.