FOOTBALL265.COM - Rodrigo de Paul vs Dusan Vlahovic, siapa di antara keduanya yang paling bisa menjawab permasalahan di tubuh AC Milan?
AC Milan dikabarkan ingin memboyong Rodrigo de Paul dari Udinese. Rodrigo de Paul merupakan seorang penyerang sekaligus gelandang sayap yang banyak menorehkan gol untuk timnya.
Menurut laporan surat kabar Italia, La Gazzetta dello Sport, Rossoneri setidaknya harus menyediakan dana sebesar 40 juta euro (Rp694 miliar), apabila ingin memboyong bintang berusia 26 tahun itu ke San Siro.
Nilai tersebut terbilang cukup besar. Namun, tentunya Diavolo Rosso tidak menyerah begitu saja. Paolo Maldini, Ricky Massara dkk sedang menyusun strategi guna mendaratkan eks pemain Valencia tersebut.
AC Milan bisa melakukan negosiasi dengan tawaran berupa uang tunai ditambah menyisipkan nama Jens Petter-Hauge di dalam kesepakatan transfer itu.
Nama Rodrigo de Paul rupanya bukan satu-satunya penyerang yang jadi incaran AC Milan. Stefano Pioli ingin memboyong mantan anak buahnya sekaligus penyerang Fiorentina, Dusan Vlahovic, sebagai penerus Zlatan Ibrahimovic di lini depan AC Milan.
Baru berusia 21 tahun, Dusan Vlahovic tampil cukup baik di musim ini yang merupakan musim ketiganya bersama La Viola. Dari 26 laga Serie A Italia, ia berhasil mencetak 12 gol alias hanya tertinggal 2 gol dari Ibrahimovic.
Di sisi lain, Dusan Vlahovic pun diketahui memiliki kedekatan dengan Stefano Pioli. Ia sempat menjadi anak buah Pioli ketika sang pelatih masih membesut Fiorentina pada musim 2018/2019.
Munculnya nama Vlahovic di radar AC Milan pun tidak lepas dari peran Pioli yang sangat menyukai permainannya dan mengusulkan namanya kepada manajemen Rossoneri.
Dusan Vlahovic sendiri masih terikat kontrak hingga Juni 2023 di Fiorentina sejak diboyong dari Partizan Belgrade di bursa transfer musim panas 2018. Meski demikian, La Viola diyakini tidak keberatan melepasnya dengan harga yang sesuai.
Sebetulnya, Rodrigo de Paul dan Dusan Vlahovic adalah dua pemain yang berbeda posisi. Meski sama-sama di lini depan, namun De Paul lebih sering beroperasi di sisi sayap. Sementara Dusan Vlahovic adalah seorang striker murni.
Namun, jika harus memilih siapa di antara keduanya yang paling menguntungkan untuk didatangkan AC Milan di brusa transfer musim panas ini?