FOOTBALL265.COM - Akhiri dominasi Juventus dan rebut gelar Serie A Liga Italia 2020-2021 nyatanya tak membuat Inter Milan dilanda kegembiraan usai memecat Antonio Conte. Kehilangan sang pelatih, Romelu Lukaku langsung bereaksi ini.
Dua tahun berkarier di Giuseppe Meazza, pelatih berusia 51 tahun tersebut sempat membawa banyak keajaiban. Bayangkan, untuk pertama kalinya setelah menunggu 11 tahun, kubu biru hitam sukses raih scudetto.
Tak cuma itu, sosoknya juga jadi pemberi harapan karier bintang yang meredup dan bersama-sama raih kesuksesan menangi Serie A Liga Italia. Sebut saja gerak cepatnya amankan Lukaku, Ashley Young, dan Alexis Sanchez yang melempem di Manchester United.
Sayangnya, masalah kini menimpa La Beneamata berupa krisis finansial. Sampai buat Steven Zhang umumkan penunggakan gaji dua bulan, segalanya bertambah buruk setelah ada keputusan penjualan pemain bintang demi tutupi kerugian 100 juta euro (Rp1,7 triliun).
Antonio Conte pun berontak karena merasa skuatnya tak layak menjadi korban. Akan tetapi, keputusan dari atasan menolak pintanya dan lebih memilih mengakhiri kontrak mantan pelatih Chelsea tersebut demi keselamatan bersama.
Kehilangan sosok juru latih penyelamat kariernya pun buat Lukaku terpukul, laporan Mirror menyebutkan dirinya langsung kirimkan pesan menyentuh kalbu. Dia menulis, "Pada 2014 kita bicara untuk pertama kali dan punya ikatan hingga kini."
"Kita habiskan momen bersama, Anda mengubah saya sebagai pemain dengan mental kuat dan mampu menangi gelar bersama-sama. Menang adalah segalanya dan saya akan menjaga prinsip kepelatihan Anda. Terima kasih, kami berhutang padamu @antonioconte."