Liga Indonesia

Komentar Gelandang Bali United Soal Format Kompetisi Liga 1 2021

Senin, 31 Mei 2021 03:14 WIB
Kontributor: Nofik Lukman Hakim | Editor: Juni Adi
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pemain Bali United, Muhammad Taufiq Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pemain Bali United, Muhammad Taufiq

FOOTBALL265.COM - Gelandang Bali United, M Taufiq siap mengikuti format kompetisi Liga 1 2021 yang ditetapkan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB). Taufiq meyakini kompetisi Liga 1 musim ini bakal berjalan ketat.

Konsep kompetisi musim ini sudah disampaikan kepada klub dalam kongres tahunan PSSI di Jakarta, Sabtu (30/5/21). Liga 1 akan dilakukan dengan format kompetisi penuh atau double round robin.

306 pertandingan akan terbagi dalam enam seri yang terpusat di Pulau Jawa. Wilayah satu terdiri dari stadion yang berada di wilayah DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat. Wilayah dua berada di Jawa Tengah dan DIY. Lalu wilayah tiga berada di Jawa Timur.

Belum ada ketok palu dari konsep yang disusun PT LIB. Kemungkinan besar kompetisi akan berjalan tak jauh dari gagasan tersebut. Konsep itu paling memungkinkan diterapkan mengingat pandemi Covid-19 di Indonesia yang belum tuntas.

Taufiq termasuk salah satu pemain yang semangat penuh menyambut kompetisi Liga 1 2021. Dirinya siap mengikuti format yang disetujui PSSI dan PT LIB, termasuk seluruh laga harus terpusat di Pulau Jawa, seperti halnya Piala Menpora 2021.

"Sebagai pemain kita pasti akan mengikuti aturan dari PSSI. Itu semua pasti sudah dibicarakan juga bersama pemerintah untuk kebaikan semuanya dan liga bisa berjalan dengan baik," ucap Taufiq.

Meski seluruh laga berlangsung di tempat netral, Taufiq yakin gairah kompetisi tak akan berkurang. Apalagi dengan sistem promosi degradasi yang diberlakukan PSSI pada kompetisi musim ini, semua tim akan serius dalam mempersiapkan diri.

Semua tim memiliki peluang untuk menjadi juara. Tinggal siapa yang konsisten dalam setiap pekan, tim tersebut yang akan menjadi juara. Bali United tentu ingin mempertahankan gelar yang diraih pada 2019 lalu.

"Pastinya akan ada gairah kompetisi dengan adanya degradasi. Persaingan semua tim sangat bagus untuk menunjukkan kualitasnya di setiap pertandingan," tutur Taufiq.