Mengenang Kembali Aksi Andrey Arshavin Bersama Rusia di Euro 2008
Menyebut Euro 2008, semua pecinta sepak bola akan memilih mengingat aksi Spanyol dengan generasi emasnya kala itu. Spanyol berhasil menjadi juara Eropa setelah menundukkan Jerman dengan skor tipis 1-0 lewat gol Fernando Torres.
Jauh sebelum melangkah ke final antara Spanyol vs Jerman, Euro 2008 digemparkan oleh aksi pemain asal Rusia, Andrey Arshavin.
Saat itu, Rusia mayoritas dihuni pemain dari liga lokal saja. Jelas secara kualitas, Si Beruang Merah bukan lawan sepadan bagi tim-tim papan atas Euro kala itu.
Namun, Rusia mampu tampil apik sejak babak grup. Si Beruang Merah mampu menjadi Runner Up Grup D di belakang Spanyol.
Arshavin sendiri tak bisa bermain di dua laga awal Grup D kala Rusia menghadapi Spanyol dan juara bertahan Euro kala itu, Yunani.
Arshavin baru tampil di laga terakhir melawan Swedia. Tampil menyandang ban kapten, mantan pemain Zenit St Petersburg ini berhasil mencetak satu gol dan membawa Rusia lolos ke perempatfinal.
Magis Arshavin terus berlanjut di babak perempatfinal. Menghadapi tim kuat Belanda, Arshavin berhasil menyihir mata pecinta sepak bola dengan aksi briliannya.
Arshavin mampu mencetak satu gol dan satu assist yang membuat Rusia lolos ke semifinal. Golnya ke gawang Belanda pun sangat membekas.
Pasalnya, gol tersebut ia buat dengan melepaskan tembakan mendatar kencang dan melewati kolong kali (Nutmeg) Edwin van der Sar yang telah menutup ruang Arshavin untuk mencetak gol.
Di semifinal, magis Arshavin tak terhenti begitu saja. Namun, perbedaan kualitas membuat Rusia tak bisa berbuat banyak dan harus rela tumbang dari Spanyol dengan skor 0-3.
Sejak penampilan apik tersebut, Arshavin menjadi rebutan tim-tim papan atas Eropa. Namun baru pada Januari 2009, ia akhirnya hijrah ke Inggris dengan bergabung Arsenal.