Tak hanya itu, lini bisnis juga hendak dikembangkannya lebih luas lagi. Arema FC nantinya ingin dijadikannya sebagai klub sepak bola yang berjalan beriringan dengan entertainment (hiburan) dan tourisme (pariwisata).

"Kita akan membangun museum Arema. Jadi, seluruh piala (sebagai lambang prestasi klub), akan kita tempatkan di sana," ungkap Gilang.

Sementara dari segi entertainment, klub berlogo kepala singa juga akan merambahnya. Yaitu dengan membangun kafe, yang dapat menyaring keuntungan untuk mendukung finansial klub.

"Seperti yang sudah kita bicarakan, kita juga akan membangun kafe," tuntas pengusaha kelahiran Probolinggo berusia 32 tahun tersebut.