Tindakan dari Manuel Neuer beserta koleganya sendiri berawal dari perlawanan kota Jerman atas regulasi sayap kanan pemerintahan timnas lawan berjulukan The Magnificent Magyars terkait pelarangan homoseksualitas terhadap kaum awam.

Mengingat ini sudah menyangkut masalah politik melibatkan walikota Munich, Dieter Reitar dan negara partisipan buat UEFA ambil tindakan. Mereka ogah turnamen ini jadi sarat akan makna permusuhan dari dua negara berbeda terkait masalah yang tabu di masyarakat.

Dengan kata lain, Jerman pun wajib kehilangan citranya gara-gara mendukung LGBT dan berpotensi kalah lawan Hungaria yang kadung sakit hati. Hasil ini pun bisa menentukan nasib Portugal di Euro tahun seperti halnya yang dialami oleh Spanyol.