Liga Indonesia

Termasuk 2 Pemain Asing Baru, Arema FC Bawa 20 Pemain ke Piala Walikota Solo

Minggu, 27 Juni 2021 21:01 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Yosef Bayu Anangga
© MO Arema
Arema FC akhirnya merilis 20 nama pemain terbaik yang dibawa ke Jawa Tengah untuk menghadapi Persib Bandung dalam Turnamen Piala Walikota Solo 2021. Copyright: © MO Arema
Arema FC akhirnya merilis 20 nama pemain terbaik yang dibawa ke Jawa Tengah untuk menghadapi Persib Bandung dalam Turnamen Piala Walikota Solo 2021.

FOOTBALL265.COM - Arema FC akhirnya merilis 20 nama pemain terbaik yang dibawa ke Jawa Tengah untuk menghadapi Persib Bandung dalam Turnamen Piala Walikota Solo 2021.

Dari daftar nama itu, dua di antaranya adalah pemain asing yaitu kiper berkebangsaan Brasil, Adilson Aguero Dos Santos alias Maringa serta gelandang Jepang, Renshi Yamaguchi.

Sementara 18 nama lain semuanya adalah pemain lokal. Namun, beberapa di antaranya adalah pemain produk akademi yang disertakan sebagai proyeksi jangka panjang klub.

"Sejauh ini, persiapan kami berjalan dengan normal. Tidak ada yang khusus," kata Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida pada Sabtu (26/6/21).

"Patut diingat, bahwa (turnamen Piala Walikota Solo) ini adalah bagian dari program persiapan untuk kompetisi, sehingga komposisi tim juga menyesuaikan," sambung dia.

Pada jadwal Piala Walikota Solo, tim Singo Edan langsung bermain dalam super big match menghadapi Persib Bandung pada jam kick-off kedua, selepas Persis Solo kontra PSG Pati di Stadion Manahan, Selasa (29/6/21).

Seiring hal itu, Eduardo Almeida memastikan bahwa ke-20 nama yang dibawanya ke Solo adalah pilihan yang cukup obyektif.

Selain sesuai dengan kebutuhan tim, kesiapan bertanding baik secara fisik maupun mental, turut berpengaruh pada pemilihannya itu.

"Diego Michiels dan Dave Mustaine pasti absen, begitu pula Ikhfanul Alam. Mereka membutuhkan waktu recovery sekira dua sampai tiga pekan ke depan," tandas Eduardo.

Mepetnya waktu kick-off kompetisi pun menjadi dasar pertimbangan pelatih kebangsaan Portugal itu. Tentu sangat beresiko, jika dia memaksakan membawa seluruh pemain terbaik di tengah kondisi fisik yang belum fit 100 persen.