"Saat aku mulai melatih Belgia di 2016 tidak ada nama Thorgan di daftar pemain. Begitu ia menambah pemahaman taktik dan bermain di posisi lain semuanya berubah," beber Martinez.

"Sanggup bermain di banyak posisi adalah nilai plus. Kini ia sangat fasih menjadi wing-back. Lihat saja bagaiman cara Thorgan bertahan dan mencetak gol kontra Portugal," bubuh eks bos Everton dan Wigan Athletic itu.

Kualitas Thorgan akan kembali diuji saat Belgia menerima tantangan sesama favorit juara Euro 2020, Italia, di babak perempat final. Laga yang akan berlangsung pada Sabtu (02/07/2021) mendatang ini bisa membuat popularitasnyan bersama De Rode Duivels semakin naik.

Agresifitasnya dalam menyerang dan kegigihan saat bertahan harus ia keluarkan sepenuhnya mengingat Italia bisa jadi adalah lawan terberat Belgia sejauh ini. Perlu diketahui Gli Azzurri sanggup membuat tiga nirbobol dengan catatan sembilan gol dari empat partai.