Selepas jeda, Brasil yang dapat angin permainan jelang babak pertama berakhir tadi, langsung ambil inisiatif serangan dan mengurung lini pertahanan Argentina.

Bahkan pada menit ke-52’, Richarlison berhasil memasukan bola ke gawang Argentina. Namun sayang, wasit menganulir gol tersebut lantaran sang pemain terlihat lebih dulu berada di posisi offside.

Meski gagal mencetak gol, namun momen Richarlison tadi makin meningkatkan gaira Brasil untuk menyamakan kedudukan.

Beberapa menit berselang, Brasil kembali mengancam lewat sepakan Richarlison, akan tetapi Emi Martinez sebagai orang terakhir di depan gawang sukses membaca arah bola dan gagalkan peluang.

Dalam tempo 10 menit jelang akhir laga, Brasil ciptakan dua peluang emas. Masing-masing melalui sundulan Thiago Silva namun masih melambung jauh di atas mistar.

Serta sepakan Gabriel Barbosa yang lagi-lagi bisa dihentikan Emiliano Martinez. Mantan kiper Arsenal ini bisa dibilang sebagai pahlawan Argentina di lini pertahanan.

Di masa injury time, Argentina yang memaksimalkan serangan balik hampir menggandakan keunggulan, namun sayang Lionel Messi yang tinggal berhadapan dengan Ederson tak mampu lepaskan tembakan.

Hingga peluit panjang berbunyi, skor 1-0 tetap bertahan dan membuat Argentina menjuarai Copa America 2021. Abiclesete pun sukses mengulang kembali kejayaan di Copa America sejak 1993 silam.

Susunan Pemain
ARGENTINA (4-3-3):
​Emiliano Martinez; Gonzalo Montiel, Cristian Romero, Nicolás Otamendi, Marcos Acuna; Rodrigo de Paul, Leandro Paredes, Giovani Lo Celso; Lionel Messi, Lautaro Martinez, Angel Di Maria.

BRAZIL (4-2-3-1):
Ederson; Danilo, Marquinhos, Thiago Silva, Renan Lodi; Casemiro, Fred; Richarlison, Lucas Paquetá, Everton; Neymar.