Bisa dibilang, Pedri selalu mendapat kepercayaan tampil sebagai starter dalam pertandingan Euro 2020, mulai dari tiga pertandingan fase grup, hingga tiga di babak penyisihan, yakni 16 besar, perempatfinal, dan semifinal.

Kepiawaiannya dalam menjadi poros utama serangan Spanyol membuatnya berhasil mengalahkan playmake senior yang kualitasnya sudah teruji, yakni Thiago Alcantara.

Bahkan, Luis Enrique pun sangat takjub dengan gaya bermain Pedri dan memuji jika permainannya tidak ada yang bisa meniru bagi pemain manapun seusianya, termasuk legenda Spanyol dan Barcelona, Andres Iniesta.

“Cara dia membaca permainan, karakter dia, cara dia mencari celah kosong saya rasa tidak ada pemain di usia 18 tahun yang mampu bermain sepertinya. Bahkan, saya tidak melihatnya saat Andres Iniesta seusianya,” puji Enrique kepada Pedri.

Pedri pun kini menjadi jawaban Barcelona setelah kehilangan sosok playmaker tangguh yang ada dalam diri Iniesta dan Xavi Hernandes.

Kini, Pedri harus fokus kembali bersama Barca karena Euro 2020 sudah selesai dengan menempatkan Italia sebagai juaranya setelah mereka kalahkan Inggris dengan skor 3-2 dalam adu penalti usai bermain imbang 1-1 di waktu normal.