Perihal Boaz Solossa, Arema FC Enggan Berspekulasi Terlalu Jauh
Di satu sisi, stok pemain yang menempati lini serang bisa dibilang sudah full di skuat Arema FC. Sehingga, cukup sulit untuk mengakomodir peran Boaz Solossa.
Striker 35 tahun yang sarat pengalaman juara di Persipura itu memiliki spesialisasi permainan yang cukup komplit. Tak hanya sebagai target man, Boaz juga ciamik saat berperan sebagai Attacking Midfield maupun Winger.
Sedangkan Eduardo Almeida sudah memiliki sejumlah opsi pada lini serangnya. Terutama dengan bergabungnya Carlos Fortes, striker asing asal Portugal yang menjadi andalan produktivitas gol.
Untuk pemain lokal, lini depan Arema FC juga tak kalah mentereng. Ada trio tim nasional yaitu Kushedya Hari Yudo, Dedik Setiawan dan Muhammad Rafli, ditambah lagi Dendi Santoso hingga Ridwan Tawainela sebagai winger.