FOOTBALL265.COM - Setelah resmi menjadi pemain permanen AC Milan, Sandro Tonali mengaku percaya diri bisa memberikan kontribusi positif untuk klub kebanggaannya itu.
Sandro Tonali sejatinya sudah membela AC Milan pada musim lalu sebagai pemain pinjaman dari Brescia. Kini, Rossoneri pun mempermanenkan sang gelandang dari sesama klub Italia itu.
Pemain berusia 21 tahun tersebut dipermanenkan dengan biaya yang cukup murah yakni 10 juta euro (Rp172 miliar), dengan 7 juta euro dibayar penuh di muka dan 3 juta euro dalam bentuk bonus.
Setelah negosiasi yang panjang, impian Sandro Tonali untuk bertahan di Milan akhirnya menjadi kenyataan. Untuk membantu Diavolo menemukan kesepakatan dengan Brescia, gelandang muda itu juga mengurangi gajinya.
Menurut La Gazzetta dello Sport, demi bisa menjadi pemain permanen AC Milan, Tonali setuju untuk memotong gaji dari 1,6 juta euro per tahun menjadi 1,2 juta euro.
Sang gelandang diikat kontrak 5 tahun yang berarti ia akan bertahan di San Siro hingga 30 Juni 2026 nanti.
Sebenarnya, di musim pertama, Tonali sedikit kesulitan untuk memberikan performa terbaik. Tetapi Tonali yakin bahwa musim berikutnya akan lebih baik.
“Anda akan melihat Tonali yang sebenarnya tahun ini. Apa yang telah berubah? Sederhananya, saya telah tumbuh satu tahun. Di dalam dan di luar lapangan, aspek fundamental," kata Tonali.
"Mari kita mulai musim baru dengan keuntungan bisa mengenal satu sama lain, kami pemain dan pelatih. Apa yang tidak berubah adalah tujuan, kami selalu bertujuan tinggi," imbuhnya.
Tonali memang mengakui kalau musim lalu bukanlah musim yang baik untuknya. Pandemi Covid-19 menjadi salah satu alasan kenapa ia tak bisa beradaptasi dengan cepat di San Siro.
“Musim lalu saya pasti bisa melakukan lebih baik. Itu bukan tahun terbaik saya, juga karena ada alasan khusus. Covid menghentikan saya segera, saya butuh beberapa saat untuk memulai," kata Tonali.
"Tahun ini akan menjadi cerita lain, bahkan saya tahu saya harus berkembang, tidak ada titik kedatangan, yang ada hanya selalu tumbuh." Pungkas Tonali.