Target Romelu Lukaku Bersama Inter Milan Musim Depan Jauh Lebih Tinggi
Sementara kubu biru hitam diisi pelatih Simeone Inzaghi yang belum pernah membawa timnya berprestasi di level eropa. Kendati Inzaghi minim jam terbang di level internasional, namun Lukaku merasa optimis.
"Kami mengobrol dengan baik pada hari ketika klub mengumumkan bahwa dia (Simeone Inzaghi) akan menjadi pelatih baru dan kami juga berbicara ketika saya berada di Euro ," kata Lukaku.
"Kakak saya juga telah memberi tahu saya banyak tentang dia. Dia pelatih yang baik. Saya pikir dia akan membantu tim mencapai banyak hal. Kami berharap kami semua dapat bekerja sama untuk melanjutkan jalan yang telah kami mulai."
"Saya senang bisa kembali, Kami berharap untuk melanjutkan jalan yang telah kami mulai dan terus menang."
Kedatangan Lukaku seolah menjadi obat dahaga Inter Milan sejak mereka ditinggalkan kapten mereka, Mauro Icardi. Terbukti Lukaku tampil impresid sejak didatangkan dari Manchester United seharga 80 juta euro.
Di musim lalu, pemain berusia 28 tahun itu telah mengoleksi 24 gol di Serie A dan menempatkannya jadi penyerang tersubur kedua setelah Cristiano Ronaldo.
Sejak kedatangannya era Conte, ia telah melesatkan 64 gol untuk klub dalam 95 pertandingan yang ia lakoni.