In-depth

Dianggap Butuh Penyerang, Kenapa Chelsea Malah Ngotot Mendatangkan Bek?

Senin, 2 Agustus 2021 15:35 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© James Williamson - AMA/Getty Images
Jules Kounde, pemain Sevilla. Copyright: © James Williamson - AMA/Getty Images
Jules Kounde, pemain Sevilla.
Jules Kounde: Transfer Bijaksana bagi Chelsea

Jules Kounde dianggap sebagai salah satu bek muda bertalenta saat ini. Penampilannya bersama Sevilla membuatnya banya klub memburunya.

Apiknya penampilan Kounde menjadikan transfer ini begitu penting bagi Chelsea di musim panas ini ketimbang mendatangkan penyerang.

Alasan mengapa transfer Kounde merupakan hal yang penting berkaitan dengan fakta bahwa Chelsea membutuhkan regenerasi di lini belakang.

Selain itu, Kounde menjadi alasan bahwa Chelsea enggan melakukan Panic Buying (pembelian yang panik) di masa yang akan datang.

Pertama, mari melihat fakta di tubuh Chelsea. Saat ini, lini belakang The Blues dihuni oleh dua pemain veteran pada sosok Thiago Silva (38 tahun) dan Cesar Azpilicueta (31 tahun).

Chelsea punya kebijakan terhadap pemain berusia di atas 30 tahun yakni hanya diberi kontrak satu tahun saja untuk melancarkan regenerasi.

Transfer Kounde bukanlah untuk meng-Upgrade lini belakang Chelsea yang telah solid, melainkan untuk menjadi tambahan di lini belakang agar The Blues tak perlu mencari bek lagi di masa depan.

Bisa dikatakan, Kounde adalah investasi terbaik yang bisa dilakukan Chelsea saat ini agar saat Thiago Silva dan Azpilicueta kian menua, The Blues tak perlu panik dan memiliki pengganti yang masih muda dengan pengalaman mumpuni.

Tapi bukankan Chelsea lebih membutuhkan penyerang? Memang benar The Blues butuh sosok striker tajam. Tapi kebutuhan ini bukanlah sebuah hal penting.

Chelsea telah melakukan regenerasi penyerang di tahun lalu saat membawa Timo Werner dan Kai Havertz. Kedatangan keduanya pun membuat The Blues bisa merelakan kepergian Olivier Giroud musim ini.

Chelsea pun tak buru-buru menganggap Werner dan Havertz mandul mengingat keduanya masih muda, masih bisa berkembang. Itu menjadi alasan mengapa The Blues belum melirik penyerang anyar.

Konsep yang dimainkan Chelsea ini telah dilakukan sejak 2014 lalu hingga saat ini, meskipun kadang berujung kegagalan karena adanya kesalahpahaman dengan sosok pelatih. Contohnya pada 2017 di era Antonio Conte.

Dengan fakta tersebut, transfer Jules Kounde pun menjadi transfer bijaksana bagi Chelsea dalam membangun skuatnya untuk terus kompetitif.