Liga Inggris

Duh, Ternyata Ada Pemain Manchester United yang Tak Percaya Vaksin Covid-19

Jumat, 6 Agustus 2021 11:55 WIB
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Indra Citra Sena
© Getty Images
Ole Gunnar Solskjaer saat menemani Manchester United di laga melawan Wolverhampton, Selasa (20/08/19) dini hari WIB. Copyright: © Getty Images
Ole Gunnar Solskjaer saat menemani Manchester United di laga melawan Wolverhampton, Selasa (20/08/19) dini hari WIB.

FOOTBALL265.COM - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengungkapkan soal pemainnya yang tak percaya vaksin covid-19. Dia membocorkan bahwa anak asuhnya tersebut gamang dengan efek samping vaksin.

Pemerintah Inggris tengah menggalakkan vaksinasi covid-19. Para pelatih, pemainm maupun ofisial wajib menjalaninya sebelum melakoni beberapa event penting, termasuk Liga Inggris.

Sejumlah klub, termasuk Manchester United, juga telah menuruti apa yang dianjurkan pemerintah setempat, meski kata Ole tak semua pemainnya sudah divaksinasi.

"Beberapa dari mereka sudah divaksinasi lengkap, beberapa diantaranya ada yang tidak yakin,” kata Ole Gunnar Solskjaer melansir dari Daily Mail.

Pilihan yang ditempuh beberapa penggawa Setan Merah untuk menolak vaksin covid-19 bukan tanpa sebab. Sejatinya, Manchester United akan menjamu Preston di laga pramusim, tapi terpaksa dibatalkan lantaran ada pemain yang terpapar virus corona.

Padahal, beberapa pemain yang dinyatakan positif covid-19 sudah menjalani vaksinani. Hal itu membuat sejumlah pemain merasa tidak yakin dengan efek vaksin.

Solskjaer pun berniat untuk menjelaskan secara gamblang tentang apa yang terjadi. Dia pun siap untuk bicara empat mata dengan para pemain yang tak yakin dengan vaksin covid-19.

"Kami akan mengadakan sesi yang lebih besar dengan mereka sekarang karena saya pikir penting bahwa semua orang tahu tentang apa yang terjadi," jelas Solskjaer.

"Saya pikir Preston adalah kesalahan pengujian karena kesembilannya dinyatakan positif dan kemudian besoknya ketika kami melakukan tes PCR yang tepat, hasilnya negatif," cetus Ole.

"Jika itu terjadi sehari sebelum pertandingan pertama Liga Inggris akan menjadi masalah. Tentu bukan salah kami apa yang terjadi, tapi lumayan menghabiskan waktu persiapan kami," jelasnya.