FOOTBALL265.COM – Mengenang kisah Carlos Roa yang memutuskan pensiun dini akibat mempercayai hari kiamat akan segera terjadi.
Carlos Roa adalah salah satu pemain yang banyak dipuja rakyat Argentina. Hal tersebut lantaran sepak terjangnya bersama La Albiceleste di pentas internasional.
Penampilan terbaiknya terjadi di Piala Dunia 1998 Prancis. Kala itu pria yang kini tepat berulang tahun ke-52 tampil memukau dengan tak kebobolan di fase grup.
Berada di grup H yang terdiri dari tim-tim kuat seperti Kroasia, Jamaika dan Jepang, Roa tampil memukau dan berhasil menjaga gawangnya tetap perawan.
Namun yang paling diingat oleh warga Argentina adalah penampilannya kala melawan Inggris di babak 16 besar. Meski kebobolan dua gol, Carlos Roa tetap mampu menyelamatkan gawangnya dan melangkah ke babak 8 besar.
Naas, di babak perempat final Roa dan Argentina angkat kaki karena tumbang dari Belanda dengan skor 2-1. Tetap saja, penampilannya di Piala Dunia 1998 banyak dikenang oleh pecinta sepak bola.
Beralih ke level klub, Roa sendiri memulai karier di Racing Club di tahun 1998. Setelahnya ia hijrah ke Lanus dan bermain hingga Januari 1998 sebelum berpetualang ke Eropa.
Klub pertamanya di Eropa adalah RCD Mallorca menjadi klub Eropa pertama Roa di mana ia mampu membawa klub tersebut memenangkan Piala Super Spanyol di musim 1997/98 dan lolos ke final Piala Winners pada musim 1998/99.
Di tengah penampilan apiknya dan gemilangnya kariernya di Eropa bersama Mallorca, Roa malah memilih pensiun di usianya yang baru 30 tahun.
Usut punya usut, keputusan pensiun ini diambil Carlos Roa karena ia percaya kiamat akan segera terjadi. Lantas, bagaimana kisahnya? Berikut rangkumannya.