Junior Messias: dari Kurir Mesin Cuci, Serie D, hingga ke AC Milan
Pernah merasakan bermain di Serie D Italia, Junior Messias mungkin tidak pernah menyangka bahwa takdir akan membawanya sebagai pemain sepak bola.
Pasalnya, ia hanya melakukan olahraga ini sebagai hobi alias sampingan. Pekerjaan utamanya justru berkutat di sektor lain, yang bisa dibilang sangat jauh dan berbeda 180 derajat dari memainkan si kulit bundar.
Junior Messias pernah melakoni profesi yang cukup beraneka ragam, mulai dari pengumpul batu bata sampai kurir pengantaran mesin cuci. Walaupun terkesan random, pekerjaan-pekerjaan inilah yang jadi sumber penghasilannya sehari-hari.
Sampai akhirnya, mantan pemain Torino, Ezio Rossi, menemukan bakatnya saat berada di Turin. Sosok ini pula yang membantu Messias mendapat satu tempat di Casale sebagai pesepak bola pada tahun 2015.
Sebelum sampai ke Serie A, Messias juga sempat mencicipi kompetisi Serie C ketika salah satu mantan klubnya, Gozzano, berhasil meraih tiket promosi pada musim 2017-2018.
Ia kemudian juga bermain di Serie B bersama Crotone dan membantu tim ini promosi ke Serie A. Gol perdananya di level ini terjadi di pertandingan kontra Cagliari pada 25 Oktober 2020.
Kini, Junior Messias seperti sedang berada dalam dongeng yang jadi nyata. Berawal dari sekadar hobi, lalu bermain di klub level bawah, sekarang ia sampai di AC Milan.
Walaupun Rossoneri nanti tidak mempermanenkannya, setidaknya Messias sudah merasakan betapa indahnya perjalanan dari Serie D menuju Serie A dan bermain untuk salah satu tim hebat di kancah sepak bola Italia.