FOOTBALL265.COM - Krisna Bayu Otto Kartika mengakui bahwa kurangnya konsentrasi ikut menjadi faktor kekalahan yang dialami Persik Kediri dengan skor 2-3 saat menantang PSM Makassar, Kamis (23/9/21).
Bagaimana tidak, satu poin yang sudah di depan mata akhirnya harus sirna. Kendornya lini pertahanan yang terbuka, dan sukses dimanfaatkan Ilham Udin Armaiyn lewat golnya di menit 91.
Padahal, anak asuh Joko Susilo sudah berhasil mengimbangi permainan dengan skor 2-2. Youssef Ezzejjari Lhasnaoui membalas dua gol Anco Jansen dan Wiljan Pluim di babak pertama.
"Kami dituntut untuk lebih konsentrasi lagi pada menit awal dan menit akhir pertandingan," bilang Bayu Otto saat mendampingi Joko Susilo pada virtual press conferrence di Stadion Wibawa Mukti.
Gelandang muda Persik itu merasakan betul pahitnya kebobolan di menit-menit akhir. Kendati dia baru masuk pada menit 72, menggantikan peran Ahmad Agung Setiabudi di lini tengah.
"Kami kecolongan di menit akhir. Dan umpan (Wiljan) Pluim juga pas (untuk gol penentu kemenangan PSM)," sambung dia.