Liga Inggris

5 Pemain Tottenham yang Berpotensi Kian Bersinar Bersama Antonio Conte

Selasa, 2 November 2021 21:58 WIB
Editor: Subhan Wirawan
© Matthew Childs - Pool/Getty Images
Pemain Tottenham Hotspur, Harry Kane, saat menghadapi Chelsea di pertandingan Liga Inggris, Senin (30/11/20) dini hari WIB. Copyright: © Matthew Childs - Pool/Getty Images
Pemain Tottenham Hotspur, Harry Kane, saat menghadapi Chelsea di pertandingan Liga Inggris, Senin (30/11/20) dini hari WIB.
Matt Doherty

Berikutnya ada Matt Doherty. Sempat gagal menunjukan performa impresif bersama pelatih Nuno Espirito, peluang Matt Doherty kembali menemukan sentuhan terbaiknya akan sangat terbuka lebar bersama Antonio Conte.

Berbekal kemampuannya yang bisa bermain di sisi wing back kiri dan kanan, tampaknya sinar Matt Doherty bakal benderang kembali seperti saat dirinya membantu Wolverhampton tampil di ajang Liga Europa musim 20/21.

Dele Alli

© Europa League
Bintang Tottenham Hotspur, Dele Alli, mencetak gol dalam pertandingan Liga Europa kontra Wolfsberger, Rabu (24/2/21). Copyright: Europa LeagueBintang Tottenham Hotspur, Dele Alli, mencetak gol dalam pertandingan Liga Europa kontra Wolfsberger, Rabu (24/2/21).

Sempat naik turun dalam beberapa musim, banyak yang memprediksi bahwa karier Dele Alli telah berakhir seiring dengan minimnya menit bermain musim ini.

Namun saat ditukangi Antonio Conte nanti, Dele Alli yang punya kemampuan dribbling dan shooting sangat baik berpotensi jadi tumpuan buat Tottenham.

Gelandang berusia 25 tahun ini bisa jadi penerus Nicolo Barela yang gemilang di Inter Milan atau Claudio Marchisio saat masih berseragam Juventus.

Harry Kane
Baru cetak satu gol di Liga Inggris sejauh ini, banyak pengamat menyebut jika potensi Harry Kane alami penurunan saat dilatih Nuno Espirito.

Akan tetapi dengan tangan dingin serta latihan intensitas tinggi ala Conte, berpotensi membuat Harry Kane kembali menemukan sentuhan terbaiknya sebagai mesin gol.

Apalagi gaya main Harry Kane sangat disukai oleh Conte, pelatih Italia itu punya peluang besar untuk membentuk Kane kian garang seperti halnya Lukaku yang sempat melempem di Manchester United namun jadi predator ulung bersama Inter Milan.

Pierre-Emile Höjbjerg
Terakhir adalah Pierre-Emile Höjbjerg, gelandang Denmark ini bisa jadi metronom dalam permainan Conte.

Berbekal kemampuan intersep dan mengatur tempo permainan yang mumpuni, Pierre-Emile Höjbjerg bisa disulap Antonio Conte untuk jadi penerus Marcelo Brozovic atau N'golo Kante yang keduanya merupakan pemain kunci saat menjuarai Liga Italia dan Liga Inggris.