Berikutnya ada PT Prachuap. Sama seperti klub pertama, tim yang bermarkas di Sam Ao Stadium ini juga sempat diperkuat pemain asal Indonesia yakni Yanto Basna yang telah bergabung sejak musim 2020/21.

Di musim lalu, Yanto Basna berhasil tampil sebanyak 19 kali dan mencetak satu gol. Bahkan bek 26 tahun itu sempat masuk dalam Thai league 2020 ASEAN Best XI.

Berkaca dari penampilan Yanto Basna yang kerap jadi pilihan utama PT Prachuap, tampaknya Samuel Gideon Balinsa bisa coba peruntungan dengan bergabung bersama The Killer Wasp.

Selain itu, kehadiran Yanto Basna yang telah lebih dulu berada memperkuat PT Prachuap juga bisa mempermudah proses adaptasi Samuel Gideon.

Phrae United FC
Terakhir ada Phrae United FC, klub yang juga kurang begitu terkenal di Liga Thailand dan hanya mentas di T2 musim ini.

Meski begitu, Phrae United FC bisa dibilang klub yang cocok buat Samuel Gideon Balinsa lantaran di jajaran pelatih Phrae ada sosok yang mengenal seluk beluk pemain asal Papua.

Adalah Wanderley Junior, pelatih asal Brasil ini pernah menukangi dua tim asal Papua yakni Persipura Jayapura pada 2017 lalu serta Perseru Serui.

Dengan pengalaman tersebut, Wanderley Junior diprediksi bakal mudah memaksimalkan potensi Samuel Gideon andai bergabung bersama Phrae United FC.