Liga Indonesia

Gagal Gebuk Sriwijaya FC, Pelatih Semen Padang Bicara Soal Wasit dan Penalti

Kamis, 11 November 2021 09:55 WIB
Kontributor: Muhammad Effendi | Editor: Indra Citra Sena
© MO Sriwijaya FC
Pertandingan Liga 2, Semen Padang vs Sriwijaya FC. Copyright: © MO Sriwijaya FC
Pertandingan Liga 2, Semen Padang vs Sriwijaya FC.

FOOTBALL265.COM - Kegagalan meraih kemenangan saat berjumpa Sriwijaya FC membuat kans Semen Padang kembali ke panggung perebutan runner-up Grup A Liga 2 2021 menipis.

Butuh keajaiban untuk melangkah ke babak 8 besar. Semen Padang yang menempati peringkat keempat baru mengantongi tujuh poin dan tinggal menyisakan tiga pertandingan saja.

Usai pertandingan, pelatih Semen Padang, Hendri Susilo, mengatakan, secara performa permainan anak asuhnya terus menunjukkan peningkatan.

Di laga sebelumnya bermain imbang melawan tuan rumah PSPS Riau. Kali ini imbang 1-1 dengan pemuncak klasemen, Sriwijaya FC. Hendri melihat performa tim terus meningkat, baik secara hasil maupun permainan.

Harus diakui bahwa Semen Padang gagal meraih kemenangan di laga melawan Sriwijaya FC, tapi Manda Cingi dkk. tengah berproses dan terus membaik.

Hendri Susilo mengatakan, peluang buat melaju ke babak 8 besar masih terbuka. Meski tidak merinci skenario yang mungkin dia inginkan, sang juru taktik menegaskan bakal memaksimalkan tiga laga sisa Grup A Liga 2 2021.

“Jadi satu poin ini tetap disyukuri karena para pemain sudah berusaha maksimal. Kami tinggal jalani saja tiga pertandingan ke depan, mudah-mudahan bisa meraih hasil maksimal,” ujar Hendri, Rabu (10/11/21).

Disinggung soal keputusan wasit terkait penalti yang didapat Sriwijaya FC, eks asisten pelatih Laskar Wong Kito ini enggan berkomentar.

“Kalau soal penalti itu sudah keputusan wasit. Saya tidak mau banyak berkomentar,” ucap pelatih yang belum lama ini didepak oleh Persiraja Banda Aceh tersebut.

Untuk diketahui, wasit menunjuk titik putih karena bek Semen Padang dianggap melakukan dorongan kepada striker Sriwijaya FC, Afriansyah, sehingga terjatuh saat duel udara.