Masih menurut Djanur tersebut, salah satu penyebab kekalahan timnya karena Luthfi Kamal Cs kesulitan mendistribusikan bola.

"Ya, memang itu yang saya koreksi di pertengahan babak, mereka kurang bisa mengalirkan bola dengan cepat," tambah pelatih lokal berlisensi A AFC tersebut.

"Kami coba untuk mengganti (Rakic) supaya ada penyegaran dengan Beni (Okto) di situ, supaya ada perubahan. Harapannya seperti itu, tapi tetap saja tidak berjalan," tukasnya.

Kekalahan ini membuat posisi Barito Putera tenggelam di klasemen sementara Liga 1 2021, menghuni zona merah di peringkat 16, dengan raihan 12 poin dari 15 pertandingan.

Hasil minor ini juga memperpanjang rekor kekalahan Barito Putera dalam tiga laga beruntun, saat bersua Arema FC (kalah 1-2), dan menjajal Madura United FC (kalah 0-3).