FOOTBALL265.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tak menjamin bakal menggunakan strategi bertahan saat melawan Malaysia. Fakta jika Tim Garuda sudah bisa lolos ke semifinal Piala AFF 2020 dengan hasil imbang tidak membuatnya hanya ingin bermain 'aman'.
Di Piala AFF 2020, pria asal Korea Selatan itu tidak menerapkan satu skema saja sepanjang turnamen. Beberapa kali Shin Tae-yong menunjukkan daya kekayaan taktikalnya.
Saat mengalahkan Kamboja dan Laos, Shin Tae-yong menginstruksikan Timnas Indonesia untuk tampil menyerang. Hasilnya sembilan gol sukses dijaringkan Ezra Wallian dan kawan-kawan.
Skema bertahan total kemudian dipilih saat tiba waktunya menghadapi Vietnam yang notabene adalah salah satu tim terkuat di Asia Tenggara saat ini. Meski dicap negatif namun kedisiplinan bermain di belakang membuat timnas Indonesia sukses mengantongi satu poin dari skor 0-0.
Untuk melawan Malaysia, Shin Tae-yong tampaknya ingin berhati-hati sebelum memilih suatu pendekatan. Ia sadar jika satu kesalahan bisa membuat timnas Indonesia tersingkir di tangan rival terberat mereka.
"Sebagai pelatih kepala memang saya bertanggung jawab untuk memimpin tim ini. Saya juga punya tugas menghadapi lawan dengan menganalisis kelemahan dan kelebihan seperti apa," kata Shin Tae-yong seperti yang dirangkum Goal.
"Kami memang hanya dengan meraih imbang bisa lolos ke semi-final, akan tetapi Malaysia juga punya kelebihan dan kelemahan. Jadi, kami akan menganalisa strategi taktik dan lawan seperti apa. Saya akan mempersiapkannya dan membawanya sesuai dengan lawan seperti apa," tambah eks manajer Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.