In-depth

Piala AFF 2020: 3 Kunci Kemenangan Telak Timnas Indonesia Atas Malaysia

Senin, 20 Desember 2021 10:05 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© pssi
Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia Copyright: © pssi
Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia
Kegemilangan Pelatih dan Pemain

1. Kejelian Shin Tae-yong

Dari 4 laga yang dijalani Indonesia di Piala AFF, tak sekalipun Shin Tae-yong menurunkan starter yang serupa. Ia beberapa kali mengubah formasi dan skema permainan, dan bahkan melakukannya juga di pertengahan laga, sesuai dengan situasi pertandingan.

Di laga melawan Malaysia, keputusannya menurunan Witan Sulaeman, Irfan Jaya, Ramai Rumakiek, dan Ricky Kambuaya membuat lini serang Indonesia tampil cair dan agresif.

Selain itu, pergantian pemain yang dibuat Shin Tae-yong juga jitu di mana dua pemain pengganti, Evan Dimas dan Elkan Baggott tampil apik dan bahkan bekerja sama mencetak gol keempat.

2. Mental Tangguh

Hanya butuh hasil seri, Indonesia sejatinya menghadapi situasi buruk di babak pertama dengan kebobolan lebih dulu di menit ke-13. Parahnya lagi, hal itu diawali dari blunder Irfan Jaya dalam membuang bola.

Meski demikian, skuat Garuda menunjukkan mental yang tangguh. Gol Malaysia tak membuat mereka tampil grogi dan terburu-buru, melainkan bisa tetap mematuhi strategi yang diterapkan Shin Tae-yong. Sikap ini mendapat pujian tinggi dari sang pelatih sesuai laga.

Sorotan khusus layak ditujukan kepada Irfan Jaya yang membayar tuntas blundernya dengan mencetak 2 gol sekaligus untuk membawa Indonesia berbalik unggul.

3. Penampilan Gemilang Sejumlah Pemain

Kemenangan Indonesia jelas merupakan buah kerja sama tim. Namun, tak bisa dimungkiri sejumlah pemain tampil lebih apik dan menonjol dibandingan rekan-rekannya di laga semalam.

Selain Irfan Jaya yang mencetak 2 gol, aksi memukau lainnya juga ditunjukkan Pratama Arhan. Tak hanya lugas menjaga pertahanan, ia aktif mengancam Malaysia lewat pergerakan, tusukan, dan bahkan lemparan ke dalam. Ia pun turun mencetak gol di laga ini dengan cara spektakuler.

Witan Sulaeman juga tampil tak kalah apik lewat tusukan-tusukannya dan bahkan turut menyumbang 1 assist. Masih ada pula Elkan Baggott yang menjadi supersub. Pemain Ipswich itu sukses memperkokoh lini belakang dan bahkan mencetak gol dari sepak pojok memanfaatkan tinggi tubuhnya.