Sementara itu, Kei Hirose datang untuk menggantikan Nuruddin Davronov yang dilepas Borneo FC.

Postur kecil Kei Hirose tak jadi masalah bagi Borneo FC. Hal itu justru dinilai jadi kelebihan eks pemain Johor Darul Takzim (JDT) karena bisa bergerak lebih leluasa.

"Justru yang kecil ini yang susah dijaga, ini lebih lincah. Di Indonesia ini bukan hanya main dengan otak tapi dengan fisik. Dengan kondisi fisik Kei yang bisa saya sebut memiliki 10 jantung, saya rasa ini akan luar biasa," tutur Nabil.

Setelah Serdy dan Kei Hirose, Borneo FC mengisyaratkan masih akan mendatangkan pemain baru lainnya. Kemungkin juga ada pemain lama yang akan dilepas.