FOOTBALL265.COM – Newcastle United, menjadi klub sepak bola yang paling banyak menghabiskan uang guna membeli pemain di bursa transfer Januari. Klub Inggris ini bahkan mengungguli Juventus yang mendatangkan pemain rekor Dusan Vlahovic.
Dengan bursa transfer musim dingin 2021-2022 akan berakhir hari ini, Senin (31/01/22), klub-klub Eropa sibuk mengumummkan pemain yang berhasil direkrut guna mendongkrak performa di sisa musim.
Melalui akun Instagram, Transfermarkt merilis daftar klub yang melakukan kesepakatan terbaik bulan ini. Newcastle rupanya menjadi klub yang menggelontorkan dana paling banyak di jendela transfer.
Tercatat, klub Liga Inggris tersebut telah menghabiskan dana sebesar 87 juta euro atau setara Rp1,3 triliun saat menandatangani tiga pemain baru.
Newcastle diketahui telah mendatangkan bek kanan Kieran Trippier dari Atletico Madrid dengan biaya 15 juta euro atau Rp240 miliar.
Penyerang tengah Burnley, Chris Wood, dan gelandang bertahan Lyon Bruno Guimaraes jadi rekrutan The Magpies selanjutnya dengan biaya masing-masing, 30 juta euro (Rp480 miliar) dan 41,10 juta euro (Rp674 miliar).
Newcastle juga kedatangan dua pemainnya, Matty Longstaf dan Jake Turner, yang baru saja mengakhiri masa pinjaman dari Aberdeen FC dan Colchester United.
Pengeluaran Newcastle kemungkinan masih akan bertambah setelah Sport Express melaporkan bahwa klub asuhan Eddie Howe itu segera mengumumkan bek anyar dari Brighton Dan Burn.
Dan Burn akan menjadi rekrutan keempat Newcastle di bursa transfer Januari dengan menelan biaya murah, yakni 8 juta pounds atau Rp154 miliar saja.
Uang saat ini memang tak jadi masalah bagi Newcastle mengingat status mereka saat ini menjadi klub kaya baru di Inggris setelah dibeli konsorium Arab Saudi.
Selain itu, Newcastle memang membutuhkan amunisi baru guna mengentaskan mereka dari zona degradasi Liga Inggris. Saat ini, mereka menduduki peringkat 18 dengan hanya meraih 15 poin di klasemen.
Posisi Newcastle United sendiri mengungguli Juventus sebagai klub dengan pembelian terbesar. Si Nyonya Tua berada di urutan kedua dengan jumlah pengeluaran 82 juta euro atau Rp1,5 triliun.