Liga Spanyol

Suporter Garis Keras Terus Ledek Dembele, Xavi Hernandez Siap Bertindak

Senin, 7 Februari 2022 16:35 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Indra Citra Sena
© Alex Caparros/Getty Images
Ousmane Dembele (kiri) merayakan gol ke gawang lawan dalam laga pekan ke-29 LaLiga Spanyol antara Barcelona vs Valladolid. Copyright: © Alex Caparros/Getty Images
Ousmane Dembele (kiri) merayakan gol ke gawang lawan dalam laga pekan ke-29 LaLiga Spanyol antara Barcelona vs Valladolid.

FOOTBALL265.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, agak gusar dengan perilaku para fan yang mencemooh pemain asal Prancis, Ousmane Dembele dalam pertandingan kontra Atletico Madrid.

Barcelona kembali menunjukkan tajinya usah menggulung Atletico Madrid dengan skor 4-2 dalam pertandingan lanjutan pekan ke-23 Liga Spanyol, Minggu (6/2/22).

Pertandingan yang berlangsung di Stadion Camp Nou ini membuat tim berjuluk Blaugrana ini naik ke posisi keempat klasemen sementara. Keberhasilan ini membuat mereka sementara berpeluang untuk lolos ke Liga Champions musim depan.

Pertandingan ini juga menjadi ajang unjuk kemampuan dua rekrutan baru, yaitu Adama Traore dan Pierre-Emerick Aubameyang. Traore mampu mengemas satu assist, sementara Aubameyang hanya turun sebentar dalam pertandingan tersebut.

Selain itu, sorotan dalam pertandingan ini mengarah pada penyerang asal Prancis, Ousmane Dembele, yang baru saja menolak perpanjangan kontrak.

Eks Borussia Dortmund ini dipasang di bangku cadangan dan tidak bermain sama sekali. Itulah yang membuat fans Barcelona kemudian mencemooh Dembele pada pertandingan tersebut.

Dilansir Metro, Xavi Hernandez berujar bahwa sang pemain tetap memegang peranan penting dalam tim sampai akhir musim nanti dan meminta fan tetap memberikan dukungan.

“Saya beri nilai 10 dari 10 untuk fans yang dukungannya sungguh cerdas untuk kami. Tetapi, saya ingin mereka mendukung Dembele juga. Saya akan meminta mereka untuk berhenti mencemoohnya,” ujar Xavi.

“Ini adalah keputusan teknis untuk Dembele yang tak bermain. Ide saya memang dingin memainkannya, tetapi kartu merah Daniel Alves membuat rencana saya berubah dan saya harus bertahan sampai pertandingan usai,” imbuh mantan pelatih Al Sadd tersebut.