FOOTBALL265.COM - PSSI bergerak cepat dengan membuat keputusan strategis terkait kericihan yang terjadi di putaran nasional Liga 3 2021. Mereka mengambil alih pelaksanaan pertandingan babak 64 besar di Grup O dan P.
Hal itu disebabkan oleh kejadian dalam pertandingan putaran nasional Liga 3 2021 yang berlangsung di Stadion Gajayana, Malang, Rabu (9/2/22).
Tepatnya ketika laga Farmel FC melawan tuan rumah NZR Sumbersari FC berkesudahan dengan skor 1-1. Wasit dikejar dan menerima perlakuan tidak wajar berupa pemukulan dari ofisial salah satu tim.
Diketahui, Grup O dan P berlangsung di Malang, yakni Stadion Gajayana dan Kanjuruhan. Grup O dihuni NZR Sumbersari FC (Jawa Timur), Batavia FC (DKI Jakarta), Farmel FC (Banten), dan Serpong City FC (Banten).
Sementara itu, Grup P ada Maluku FC (Maluku), PSDS Deli Serdang (Sumatra Utara), Persigubin Pegunungan Bintang (Papua), dan Persinga Ngawi (Jawa Timur). Sekjen PSSI, Yunus Nusi, pun merespons kejadian tersebut.
“Dengan adanya kejadian tersebut, PSSI memutuskan untuk mengambil alih pelaksanaan pertandingan Putaran Nasional Liga 3 Babak 64 Besar Grup O dan P," ujar Yunus Nusi kepada awak media, Kamis (10/2/22).
"Alasannya tentu saja karena ketidakmampuan pihak panitia pelaksana lokal dalam mengantisipasi dan menertibkan kejadian yang berlangsung saat itu,” cetusnya.