Alexandre Lacazette

Sejak Pierre-Emerick Aubameyang dibekukan akhir tahun lalu, Alexandre Lacazette menjadi pilihan utama di sektor penyerang tengah, dan bahkan menjadi kapten. Ia pun tampil cukup baik, meski dinilai masih kurang mematikan di depan gawang.

Bersama Milan, Leao memang lebih kerap dipasang di sayap kiri. Namun, kebutuhan penyerang tengah baru bisa mendorong Mikel Arteta memasang Leao di posisi tersebut, mengingat ia pernah memerankannya di AC Milan. Apalagi, musim ini Leao mencetak lebih banyak gol daripada Lacazette.

Jika situasi ini terjadi, Alexandre Lacazette berpeluang sepenuhnya tersingkir mengingat kontraknya habis akhir musim ini, atau setidaknya akan tergusur ke bangku cadangan jika Arsenal memperpanjang masa baktinya.

Gabriel Martinelli

Belakangan ini, sektor sayap kiri Arsenal menjadi milik Gabriel Martinelli. Bintang Brasil itu pun tampil cukup baik dengan telah mencetak 4 gol di Liga Inggris, meski masih belum konsisten dan kini sudah puasa gol di 4 laga terakhir.

Dengan ketajaman dan performa Leao yang lebih konsisten seperti yang ia tunjukkan di Milan, Gabriel Martinelli pun terancam tergusur dan kembali menjadi pemain pelapis.

Apalagi, ia masih sering membuat keputusan buruk di lapangan dan tampil emosional seperti saat menerima 2 kartu kuning dalam waktu semenit saat melawan Wolves pekan lalu.

Emile Smith Rowe

Emile Smith Rowe sempat menjadi andalan di sektor sayap kiri awal musim ini dan sempat tampil apik termasuk mencetak gol dalam 3 laga beruntun di Liga Inggris. Namun, sejak Desember performanya menurun dan ia tergusur oleh Gabriel Martinelli sampai saat ini.

Kehadiran Rafael Leao pun berpotensi membuat Emile Smith Rowe hanya menjadi pilihan ketiga di sektor tersebut.

Meski demikian, dengan statusnya sebagai pemain homegrown dan fakta bahwa ia juga bisa memerankan posisi lain termasuk gelandang serang, Smith Rowe diyakini tetap akan mendapat tempat di skuat sebagai pelapis alih-alih dilepas ke klub lain.