Apalagi melihat kompetisi Liga Indonesia saat ini, di mana faktor non teknis sangat berpengaruh terhadap hasil akhir, secara tidak langsung memancing emosi pemain.

"Kendati tim begitu superior, mereka selalu ada perasaan waswas, apakah faktor non teknis-nya akan berpengaruh," papar sang komentator di Youtube Gocek Bung Towel.

"Akhirnya, begitu memasuki lapangan, di belakang kepalanya sudah ada kecurigaan, kekhawatiran, takut merasa dikerjai, curiga dengan keputusan wasit," jelas Bung Towel.

"Ketika emosi tidak terkontrol, terjadilah seperti yang di Malang, wasit dikejar-kejar, ditendang, dipukul seperti maling dihakimi massa," pungkas sang komentator prihatin.

Dari insiden ini, Bung Towel berharap agar tim lebih menyiapkan segala sesuatu, baik faktor teknis maupun non-teknisnya, agar kompetisi Liga Indonesia berjalan tertib.