Pratama Arhan

Pratama Arhan menjelma menjadi bek kiri andalan Indonesia dalam beberapa waktu terakhir ini. Ia tampil menonjol di Piala AFF dengan 2 gol dan 2 assist dari 6 pertandingan.

Ia kemudian membuat 1 gol dan 2 assist saat mengalahkan Timor Leste pada 27 Januari lalu, meski hanya bermain 45 menit.

Penampilan apiknya pun membuat kariernya melesat dengan direkrut oleh klub kasta kedua Liga Jepang, Tokyo Verdy.

Dengan performa apik yang ia tunjukkan selama ini, Arhan tak mungkin tergusur begitu saja dari skuat timnas Indonesia. Namun, menit bermainnya tetap berpotensi berkurang karena harus bersaing dengan Pattynama yang punya tipe serupa sebagai bek kiri yang rajin membantu serangan.

Edo Febriansyah

Edo Febriansyah menjadi salah satu bek kiri yang kerap dipanggil Shin Tae-yong ke timnas Indonesia belakangan ini. Ia bahkan masuk ke dalam skuat Piala AFF 2020, sebagai pelapis bagi Pratama Arhan.

Sayangnya, Edo Febriansyah justru beberapa kali tampil mengecewakan saat diberi kesempatan tampil. Terbaru, ia mendapat sorotan akibat sejumlah blundernya saat menghadapi Timor Leste di bulan Januari lalu.

Dengan kedatangan Shayne Pattynama, Edo berpotensi besar tergusur menjadi pilihan ketiga di belakang Pattynama dan Arhan dalam berebut pos bek kiri timnas.

Irsan Lestaluhu

Sukses jadi pilihan utama bek kiri Persipura Jayapura musim ini, Irsan Lestaluhu sempat masuk skuat untuk kualifikasi Piala Asia U-23 pada Oktober lalu menghadapi Australia meski akhirnya tak bermain.

Ia kemudian masuk dalam skuat untuk tampil di Piala AFF U-23. Sayangnya, Indonesia mundur dari Piala AFF U-23 karena badai Covid-19 sehingga ia gagal mendapatkan kesempatan bermain.

Dengan fakta bahwa ia belum pernah tampil membela timnas meski beberapa kali masuk skuat, dan ketatnya persaingan di bek kiri seiring kehadiran Shayne Pattynama, peluang Irsan Lestaluhu mampu merebut tempat di skuat Garuda terbilang tipis.