Meski begitu, Cristiano Ronaldo tetap Cristiano Ronaldo. Meski dianggap sedang tampil di bawah ekspektasi, statistik dan sejarah tidak dapat berbohong, ia punya catatan lumayan mentereng ketika menghadapi Atletico Madrid.

Inilah yang nantinya bakal jadi bekal sang pemain untuk kembali membungkam anak-anak asuh Diego Simeone di kandang mereka sendiri, Wanda Metropolitano. Apa saja catatan-catatan tersebut?

Yang pertama adalah empat hattrick-nya ke gawang Atletico Madrid selama berseragam Real Madrid di Juventus. Ya, 12 gol!

Tiga di antara empat hattrick tersebut diukir Cristiano Ronaldo saat masih membela Los Blancos. Rinciannya, satu kali pada 2012 dan dua kali lagi pada 2017 termasuk di leg pertama semifinal Liga Champions.

Setelah itu, CR7 kembali mencatatkan hattrick saat dirinya berseragam Juventus. Entah bagaimana, takdir mempertemukannya kembali dengan Atletico Madrid saat berlaga di Liga Champions 2018-2019.

Sempat kalah di leg pertama 16 besar, Juventus berhasil comeback dengan membalas Atletico Madrid 3-0 di Turin. Tiga biji gol saat itu semuanya dicetak oleh CR7.

Bicara soal hattrick, itu artinya CR7 setidaknya sudah mencetak 12 gol ke gawang Atletico Madrid. Secara keseluruhan, ia telah menorehkan 25 gol dan berkontribusi dalam 34 gol, dari 35 pertandingan.

Selain catatan yang berupa angka, Cristiano Ronaldo juga punya kisah serta momen bersejarah saat melawan Atletico Madrid, yakni final Liga Champions 2013-2014. Saat itu, ia masih berseragam Real Madrid.

Duel sengit dan dramatis terjadi di partai puncak Liga Champions 2013-2014, di mana Real Madrid maupun Atletico Madrid sama-sama mengalami kebuntuan sampai waktu normal berakhir.

Hingga akhirnya, tiga gol dilesatkan Los Blancos saat extra time setelah Sergio Ramos menyamakan kedudukan 1-1 pada masa-masa injury time. Ronaldo tampil sebagai pencetak gol terakhir yang menutup laga dengan skor 4-1.

Kini, tinggal menanti kontribusi apa yang bakal ia buat untuk Manchester United saat menghadapi Atletico Madrid di laga nanti. Akankah rekor-rekor hebatnya saat berseragam Real Madrid dan Juventus terus berlanjut?